Jum'at, 14 Februari 2014 | 17:55 WIB
Ilustrasi. tribune.com.pk
PUBLIKPOST.BLOGSPOT.COM, Jakarta - Satu dari dua pencuri sepeda motor berhasil ditangkap warga di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum, Jalan Raya Chairil Anwar, Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi. Saat ditangkap, pelaku membuang sebuah senjata api, dan dari tubuhnya ditemukan narkoba jenis ganja, Jumat, 14 Februari 2014.Pelaku yang berhasil ditangkap warga itu, Rahman, 25 tahun. Dia ditangkap ketika hendak melarikan diri, menyusul rekannya F, yang kabur terlebih dahulu membawa sepeda motor hasil curian di SPBU tersebut. "Satu pelaku yang mengambil kabur," kata saksi, Abdullah, 30 tahun.Ia mengatakan, sepeda motor Honda Versa B-3575-FRC milik Hariyanto, 45 tahun diparkir di area SPBU karena ditinggal ke toilet untuk buang air kecil. Pemilik sepeda motor berteriak maling setelah melihat sepeda motornya dibawa kabur pelaku.Nahas bagi pelaku Rahman, ia yang berusaha melarikan diri dengan sepeda motor Yamaha Vixion BE-3266-FE malah dihadang warga. Geram dengan aksi pencurian, warga lalu menghakiminya. "Dia mengeluarkan senjata api, tapi tidak berfungsi lalu dibuang ke Kalimalang," katanya.Saat digeledah lanjut dia, ditemukan sepaket narkoba jenis ganja di dalam dompet pelaku. Selain itu, juga ditemukan dua unit telepon selular jenis BlackBerry. Pascaditangkap, pelaku sempat dimasaa oleh warga yang geram dengan aksinya. Lalu pelaku diserahkan ke polisi.Rahman mengakui perbuatannya, bahkan sebelum tertangkap, ia beraksi di wilayah Kranji, Bekasi Barat dan Margahayu, Bekasi Timur bersama F dan A. Komplotan curanmor asal Lampung ini biasa menyasar kendaraan sepeda motor secara acak dengan membawa senjata api, dan konci letter T.Kepala Kepolisian Sektor Bekasi Timur, Komisaris Suyud, mengatakan, pihaknya masih melakukan pengembangan untuk menangkap pelaku lain. Ia meyakini bahwa, komplotan ini sudah sering beraksi di wilayah Bekasi timur dan lainnya. "Senjata api yang dibuang belum ditemukan," katanya. "Pelaku lain masih dikejar," ia menambahkan.ADI WARSONO
Berita TerpopulerStatus Gunung Kelud Menjadi Awas Erupsi Gunung Kelud Mereda MUI : Ustad Hariri Belum Siap Jadi UstadLetusan Gunung Kelud MencekamGunung Kelud Pernah Sapu 10.000 Jiwa